Minggu, 18 Mei 2014

Kuliah Umum




Rabu, 14 Mei 2014 bertempat di Gedung Sertifikasi Guru Lantai 9 diadakan kuliah umum yang diselenggarakan oleh Jurusan Manajemen Pendidikan. Tema dari kuliah umum adalah “Membangun Kewirausahaan Pendidikan” dengan pembicara Bapak Dr. Ir. Haidar Bagir, M.A. sebagai ketua Yayasan Lazuardi Hayati, yang membawahi sekolah Lazuardi GIS. Beliau adalah Alumni ITB dan juga alumni dari Harvard University. Beliau pernah terpilih sebagai CEO terbaik di Indonesia pada tahun 2008. Kuliah umum juga dimoderatori oleh Dr. Nurhattati Fuad, M.Pd selaku Ketua Jurusan Manajemen Pendidikan. 


Bahasan yang dibawakan oleh Pak Haidar sangat menarik, apalagi dengan pembawaan beliau yang terlihat begitu menggebu-gebu ketika menjelaskan. Banyak sekali kata-kata yang beliau tekankan dalam kuliah umum ini. Salah satunya adalah menekankan bahwa di sekolah, bukan hanya guru saja yang menjadi pendidik, tetapi semua elemen di sekolah yang menjadi bagian dari sistem pembelajaran seperti pegawai TU, petugas perpustakaan, tukang kebun, office boy (OB), dll. merupakan pendidik juga. Dengan adanya mereka seorang anak dapat belajar hidup bersih dan membantu orang tua di rumah hanya dengan melihat pekerjaan OB di sekolahnya yang bersih dan rapi atau dengan melihat OB yang giat merawat tanaman sebagai makhluk hidup.  

"Pendidik adalah wakil Tuhan, pewaris para Nabi. Pendidik adalah sebuah profesi yang paling dekat dengan surga, juga paling dekat dengan neraka. Profesi ini adalah harus dikerjakan dengan penuh rasa cinta. Profesi guru yang menentukan hitam putih manusia. Beliau memahami bahwa lulusan Manajemen Pendidikan memang bukan disiapkan untuk menjadi seorang pendidik, namun secara tidak langsung lulusan Manajemen Pendidikan merupakan seorang pendidik”. Begitu katanya. Ditambahkan oleh Pak Haidar, bahwa guru yang berkompetensi adalah guru yang memiliki kemampuan memimpin dan mengelola pembelajaran, kemampuan bahasa Inggris sebagai bahasa internasional, kemampuan IT, kemampuan dalam bidang edukasi, kemampuan membangun karakter dan soft-skills lainnya.

Selanjutnya beliau juga menekankan bahwa ketika melakukan sesuatu “lakukanlah kegiatan itu seperti sedang menarik benang dari hati”. Sesuatu yang dikerjakan menggunakan hati akan menimbulkan kecintaan pada pekerjaan tersebut sehingga kita tidak akan pernah harus merasakan bekerja satu hari dalam hidup kita. Dalam kata lain, adalah tumbuhnya keikhlasan dalam diri kita. Menurut presentasi Pak Haidar, sebelum suatu profesi/pekerjaan menjelma sebagai suatu konsep yang terkait dengan upaya mencari imbalan keuangan sebesar-besarnya, profesi lebih bermakna pekerjaan yang begitu dicintai sehingga orang bersedia memberikan tenaga dan perhatiannya sepenuh waktu, bahkan lebih dibanding berbagai concern kehidupan lainnya. Sayangnya, inti maknanya, yakni orientasi pelayanan kepada manusia, justru hilang di bawah dominasi konsep mengejar imbalan keuangan yang sebesar-besarnya itu.

Terkait dengan kewirausahaan dalam pendidikan, Pak Haidar memberikan tips untuk memulai berwirausaha:
  • Pertama, trust (kepercayaan). Percaya dengan orang lain dan dipercaya oleh orang lain. Kemudian menjadi pribadi yang confident (percaya diri).
  • Kedua, memiliki kemampuan komunikasi yang baik.
  • Ketiga, adanya motivasi dalam diri yang ingin terus belajar sepanjang hidup, agar terus berkembang ke arah yang lebih baik.
  • Keempat, memiliki visi dan misi yang jelas.
  •  Kelima, tidak takut untuk bermimpi besar. Terus berupaya memperbaiki diri dalam usaha menggapai mimpi besar tersebut. 
Kemudian, di akhir kuliah umum, Pak Haidar sempat menyuguhkan video motivasi berdurasi ±7 menit terkait pekerjaan guru sebagai profesi yang memerlukan keahlian khusus agar kita semua dapat mengambil pelajaran dari video tersebut yang menyiratkan bahwa tidak semua orang bisa menjadi guru yang bekerja dengan sepenuh hatinya. Seperti amanah yang bisa diambil dari kisah tiga tukang batu yang diceritakan Pak Haidar adalah bahwa untuk mengerjakan sesuatu jangan hanya mengandalkan otak dan otot saja. Tapi kerjakan sesuatu sesuai dengan passion Anda dan kerjakan sesuatu seperti sedang menarik benang dari hati Anda!


Bapak Dr. Ir. Haidar Bagir, M.A

 Saya (yang paling kanan) dan teman-teman saat tampil di pembukaan kuliah umum

Tidak ada komentar:

Posting Komentar